Kabut asap menyelimuti langit biru
Menghalangi sang surya yang rindu menerangi langit negeri ini
Sudah lama ku ingin melihat putihnya awan menggumpal
Yang terkadang menjadi tempat sembunyi sang mentari
Manusia serakah yang tidak merasakan lara orang lain
Dengan bringas dan bahkan tak berpikir
Membumi hanguskan tanah penuh kehijauan
Membunuh Pepohonan yang membantu mereka bernafas
Jerit tangis penuh kepiluan sontak keluar dari mulut orang orang tak berdosa
Hati mereka menolak dengan semua ini
Apa daya mereka tidak punya apapun untuk berontak
Untuk bernafaspun mereka harus berfikir
Dengan hati penuh luka dan lara
Mencoba mencari obat sendiri
Obat untuk negeri ini
Obat untuk manusia serakah yang menghancurkan tanah mereka sendiri
Mungkin nanti akan ada secercah cahaya yang akan datang
Menyinari kembali negeri kabut ini
Negeri yang dilahap oleh manusia itu sendiri
Semoga saja...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar